ilmu mantra pengasih kemenyan jantan

ilmu mantra pengasih kemenyan jantan

salam kenal pada pemilik blog songgo bumi,dan
segenap pembacanya,sebagai kado perkenalan
ijinkanlah kami mengijazahkan tulisan ini kepada
para pembaca.semoga kami di ijinkan dan besar
harapan kami tulisan yang kami kirimkan ini tidak
menyinggung perasaan para pembaca blog
songgo bumi.
tulisan kami ini berhubungan dengan keramat
pekasih dari keluarga kami sendiri yaitu suku anak
dalam dumai riau yang mana suku kami
bernama suku pedalaman sakai,ilmu ini sangat
lama keluarga kami simpan dan hanya di
turunkan dari bapak ke anak kandung nya saja
dahulu sangat takut untuk di beri tahukan pada
orang lain,karna menurut bapak kami sendiri ilmu
ini sangat langka dan takut di salah
gunakan,walau menurut kami yang sudah sedikit
mendapatkan pendidikan hinggan SMA
menyadari bahwa lebih baik di keluarkan saja
agar dapat di warisi.ilmu ini menggunakan nama
3 makhluk ghaib yang ada dalam kemenyan
biasa,menurut bapak kami 3 makhluk ghaib inilah
yang merawat dan membesarkan getah
kemenyan tersebut sampai getahnya di ambil
oleh manusia untuk berbagai pengobatan dan
bahan utama dukun dukun kampung,langsung
saja kami tuliskan tata cara keramatnya
“laillah haillallah yang ku pasang”
“hai kunhi kemenyan sulung”
“hoi kunhijat kemenyan bungsu”
“hei kun fayakun kemenyan jantan”
“di sumpah moyang hawa kau berkasih”
“di kutuk moyang adam kau bersayang”
“sayang si rasa sayang,laillah haillallah yang ku
pasang”
“datang gila mabuk ruh sakunti..(sebut nama
perempuannya)
cara pakainya: bacakan keramat mantra di atas
pada secuil kemenyan biasa,baca sebanyak 3x
baca lalu kemenyan itu bakarkan di ujung rokok
pada malam sore menjelang maghrib,terlihat
nanti asap kemenyan akan menuju ke arah
rumah si perempuan yang kita niatkan,boleh juga
kemenyan tadi asapkan dgn rokok pada telapak
tangan dan telapak tangan yg sdh di asapi itu
gunakan buat bersalaman dengan wanita.
itu sajalah yang dapat kami sampaikan semoga
hendaknya bermanfaat baik bagi yang akan
mencari jodoh.terima kasih kepada pemilik blog
telah sudi menerima tulisan kami yang orang
kampung dan hidup di pedalaman dumai riau ini.